Peoples Bank of China

1. Peoples Bank of China dan Pengaruhnya pada Pasar Futures Kripto

Peoples Bank of China (PBOC) atau Bank Rakyat Tiongkok adalah bank sentral Republik Rakyat Tiongkok. Peran dan kebijakannya memiliki pengaruh yang sangat signifikan, tidak hanya pada ekonomi Tiongkok tetapi juga secara global, terutama dalam beberapa tahun terakhir pada pasar kripto dan khususnya pasar futures kripto. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang PBOC, fungsinya, sejarah singkat, kebijakan-kebijakan penting terkait kripto, dan dampaknya pada perdagangan futures kripto.

Sejarah Singkat Peoples Bank of China

Sebelum PBOC, Tiongkok memiliki beberapa bank sentral yang berbeda dengan fungsi yang tumpang tindih. PBOC didirikan pada Desember 1948, beberapa bulan sebelum berdirinya Republik Rakyat Tiongkok. Awalnya, PBOC bertindak sebagai agen komersial dan kredit bagi pemerintah, berfokus pada penyediaan pinjaman dan mengelola mata uang.

Reformasi ekonomi Tiongkok dimulai pada tahun 1978 di bawah kepemimpinan Deng Xiaoping. Reformasi ini secara bertahap mengubah peran PBOC menjadi bank sentral modern dengan fungsi-fungsi yang lebih independen dan berfokus pada stabilitas moneter, pengendalian inflasi, dan pengelolaan sistem keuangan.

Pada tahun 1994, PBOC secara resmi menjadi bank sentral independen yang bertanggung jawab kepada Dewan Negara, badan eksekutif tertinggi pemerintah Tiongkok. Sejak saat itu, PBOC telah mengalami modernisasi signifikan dalam hal regulasi, pengawasan, dan operasi moneter.

Fungsi Utama Peoples Bank of China

PBOC memiliki sejumlah fungsi utama, termasuk:

• **Menetapkan dan Melaksanakan Kebijakan Moneter:** PBOC bertanggung jawab untuk mengendalikan pasokan uang dan suku bunga untuk mencapai stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Instrumen kebijakan moneter yang digunakan termasuk pengaturan suku bunga acuan, rasio cadangan wajib (RRR), dan operasi pasar terbuka (OMO).
• **Mengelola Nilai Tukar Mata Uang:** PBOC mengelola nilai tukar yuan (CNY) atau renminbi (RMB) terhadap mata uang asing lainnya. Awalnya, yuan terikat erat dengan dolar AS, tetapi sejak tahun 2005, Tiongkok telah mengadopsi sistem nilai tukar yang lebih fleksibel dan berbasis pasar dengan kontrol modal yang signifikan.
• **Mengawasi dan Mengatur Sistem Keuangan:** PBOC mengawasi dan mengatur bank-bank komersial, lembaga keuangan lainnya, dan pasar keuangan untuk memastikan stabilitas dan integritas sistem keuangan.
• **Bertindak sebagai Bankir Pemerintah:** PBOC bertindak sebagai bankir pemerintah, menyediakan layanan perbankan kepada pemerintah dan mengelola rekening pemerintah.
• **Mencetak dan Mengedarkan Mata Uang:** PBOC bertanggung jawab untuk mencetak dan mengedarkan mata uang yuan.
• **Mengelola Cadangan Devisa:** PBOC mengelola cadangan devisa Tiongkok, yang merupakan salah satu yang terbesar di dunia.

Kebijakan PBOC terhadap Kripto

Kebijakan PBOC terhadap kripto telah mengalami evolusi yang kompleks dan seringkali ambigu. Secara umum, PBOC telah mengambil sikap yang sangat hati-hati dan bahkan represif terhadap kripto, terutama mata uang kripto seperti Bitcoin dan Ethereum. Beberapa kebijakan utama yang telah diterapkan meliputi:

• **Larangan ICO (Initial Coin Offerings):** Pada tahun 2017, PBOC melarang ICO, yang dianggap sebagai cara penggalangan dana yang berisiko dan tidak diatur.
• **Larangan Bursa Kripto:** PBOC melarang bursa kripto lokal untuk beroperasi di Tiongkok. Kebijakan ini secara efektif memaksa bursa kripto untuk pindah ke yurisdiksi lain.
• **Larangan Pembayaran Kripto:** PBOC melarang lembaga keuangan dan penyedia layanan pembayaran untuk memfasilitasi transaksi kripto.
• **Pengetatan Pengawasan terhadap Penambangan Kripto:** PBOC telah meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas penambangan kripto, yang dianggap sebagai kegiatan yang boros energi dan berpotensi menimbulkan risiko keuangan. Banyak operasi penambangan kripto telah dipindahkan dari Tiongkok ke negara-negara lain dengan regulasi yang lebih longgar.
• **Pengembangan Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC):** Meskipun represif terhadap kripto desentralisasi, PBOC secara aktif mengembangkan mata uang digital bank sentral (CBDC) yang dikenal sebagai e-CNY atau yuan digital. E-CNY dirancang untuk memberikan alternatif digital yang lebih aman dan terkendali untuk mata uang fiat tradisional.

Dampak Kebijakan PBOC pada Pasar Futures Kripto

Kebijakan PBOC memiliki dampak yang signifikan pada pasar futures kripto, meskipun dampaknya tidak selalu langsung atau mudah diprediksi. Beberapa cara di mana kebijakan PBOC memengaruhi pasar futures kripto meliputi:

• **Volatilitas Pasar:** Pengumuman kebijakan baru oleh PBOC seringkali memicu volatilitas yang signifikan di pasar kripto, termasuk pasar futures kripto. Kekhawatiran tentang potensi larangan atau pembatasan lebih lanjut dapat menyebabkan penurunan harga yang tajam.
• **Likuiditas Pasar:** Larangan bursa kripto dan pembayaran kripto di Tiongkok telah mengurangi likuiditas pasar secara keseluruhan, terutama untuk pasangan perdagangan yang melibatkan yuan. Hal ini dapat menyebabkan selisih harga (spread) yang lebih lebar dan kesulitan dalam mengeksekusi perdagangan besar.
• **Sentimen Investor:** Kebijakan PBOC dapat memengaruhi sentimen investor terhadap kripto. Sikap represif PBOC dapat menciptakan ketidakpastian dan mengurangi kepercayaan investor, sementara perkembangan positif dalam pengembangan e-CNY dapat meningkatkan optimisme.
• **Arbitrase:** Perbedaan harga kripto antara pasar Tiongkok (yang seringkali lebih diatur) dan pasar global (yang lebih tidak diatur) dapat menciptakan peluang arbitrase bagi para pedagang futures kripto. Namun, arbitrase juga dapat meningkatkan volatilitas pasar.
• **Pengaruh pada Volume Perdagangan:** Kebijakan yang membatasi akses ke pasar kripto di Tiongkok secara langsung berdampak pada volume perdagangan futures kripto. Penurunan akses berarti potensi penurunan partisipasi pedagang dari Tiongkok. Analisis volume perdagangan menjadi krusial untuk memahami dampak ini.

Strategi Perdagangan Futures Kripto dalam Konteks Kebijakan PBOC

Memahami kebijakan PBOC sangat penting bagi para pedagang futures kripto. Berikut adalah beberapa strategi perdagangan yang dapat dipertimbangkan:

• **Perdagangan Berita:** Pantau dengan cermat pengumuman kebijakan oleh PBOC dan bereaksi terhadap berita tersebut dengan cepat. Gunakan analisis sentimen untuk menilai dampak emosional dari berita tersebut terhadap pasar.
• **Analisis Teknis:** Gunakan analisis teknikal seperti grafik candlestick, moving average, dan indikator momentum untuk mengidentifikasi peluang perdagangan berdasarkan pola harga dan tren. Perhatikan level support dan resistance yang penting.
• **Manajemen Risiko:** Gunakan stop-loss order dan take-profit order untuk membatasi potensi kerugian dan mengamankan keuntungan. Diversifikasi portofolio Anda untuk mengurangi risiko.
• **Hedging:** Gunakan futures kripto untuk melakukan hedging terhadap posisi Anda di pasar spot. Misalnya, jika Anda memegang Bitcoin, Anda dapat menjual futures Bitcoin untuk melindungi diri dari penurunan harga.
• **Arbitrase:** Manfaatkan perbedaan harga kripto antara berbagai bursa atau pasar. Namun, berhati-hatilah terhadap biaya transaksi dan risiko likuiditas. Strategi arbitrase statistik dapat membantu mengidentifikasi peluang yang menguntungkan.
• **Analisis On-Chain:** Gunakan analisis on-chain untuk melacak aktivitas di blockchain dan mengidentifikasi tren yang dapat memengaruhi harga kripto. Perhatikan metrik seperti jumlah alamat aktif, volume transaksi, dan laju hash.
• **Perhatikan Kebijakan CBDC:** Pantau perkembangan e-CNY dan dampaknya terhadap pasar kripto. Potensi adopsi e-CNY secara luas dapat mengurangi permintaan terhadap kripto desentralisasi.

Masa Depan Kebijakan PBOC dan Implikasinya

Masa depan kebijakan PBOC terhadap kripto masih belum pasti. Namun, beberapa tren yang mungkin muncul meliputi:

• **Peningkatan Pengawasan:** PBOC kemungkinan akan terus meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas kripto, terutama yang melibatkan warga negara Tiongkok.
• **Pengembangan e-CNY yang Lebih Lanjut:** PBOC akan terus mengembangkan dan menguji e-CNY, dengan tujuan untuk memperluas adopsinya secara nasional.
• **Potensi Pelonggaran Terbatas:** Meskipun tidak mungkin terjadi pelonggaran signifikan dalam kebijakan kripto, PBOC mungkin mempertimbangkan untuk mengizinkan penggunaan terbatas kripto untuk tujuan tertentu, seperti perdagangan internasional.
• **Fokus pada Stabilitas Keuangan:** PBOC akan terus memprioritaskan stabilitas keuangan dan akan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko yang terkait dengan kripto. Analisis risiko menjadi sangat penting.

Para pedagang futures kripto harus tetap waspada terhadap perubahan kebijakan PBOC dan menyesuaikan strategi perdagangan mereka sesuai dengan itu. Memahami konteks regulasi dan geopolitik sangat penting untuk keberhasilan dalam pasar yang dinamis ini. Pelajari juga tentang indikator ekonomi yang dapat memengaruhi kebijakan PBOC. Pemanfaatan backtesting untuk strategi perdagangan juga sangat disarankan. Perhatikan juga manajemen posisi yang efektif. Pelajari juga tentang strategi martingale dan risiko yang terkait. Penting juga untuk memahami konsep volatilitas implisit. Gunakan juga alat kalender ekonomi untuk memantau peristiwa penting. Analisis korelasi pasar juga dapat memberikan wawasan berharga. Pelajari tentang order book analysis untuk memahami likuiditas dan tekanan beli/jual. Gunakan juga heatmaps perdagangan untuk mengidentifikasi tren yang dominan. Pahami juga konsep funding rate dalam perdagangan futures.

Kesimpulan

Peoples Bank of China memainkan peran penting dalam membentuk lanskap pasar kripto global, termasuk pasar futures kripto. Kebijakannya yang represif terhadap kripto desentralisasi, ditambah dengan pengembangan e-CNY, telah menciptakan lingkungan yang unik dan menantang bagi para pedagang. Dengan memahami kebijakan PBOC, menganalisis dampaknya, dan menerapkan strategi perdagangan yang tepat, para pedagang dapat meningkatkan peluang keberhasilan mereka di pasar futures kripto yang dinamis ini.

[[Category:**Category:Bank Sentral**

Platform Perdagangan Futures yang Direkomendasikan

Platform	Fitur Futures	Daftar
Binance Futures	Leverage hingga 125x, kontrak USDⓈ-M	Daftar sekarang
Bybit Futures	Kontrak perpetual inversi	Mulai trading
BingX Futures	Copy trading	Bergabung dengan BingX
Bitget Futures	Kontrak berjaminan USDT	Buka akun
BitMEX	Platform kripto, leverage hingga 100x	BitMEX

Bergabunglah dengan Komunitas Kami

Langganan saluran Telegram @strategybin untuk informasi lebih lanjut. Platform profit terbaik – daftar sekarang.

Ikuti Komunitas Kami

Langganan saluran Telegram @cryptofuturestrading untuk analisis, sinyal gratis, dan lainnya!